Universitas Terbaik di Cina – Waktu pertama kali aku nyari info tentang kuliah di luar negeri, jujur aja, Cina bukan jadi opsi pertama yang muncul di kepala. Aku pikirnya ya klasik: Amerika, Inggris, Australia. Tapi makin banyak riset, makin terbuka mataku—ternyata universitas terbaik di Cina tuh nggak main-main, terutama buat siswa internasional yang pengen dapat pendidikan top tapi dengan biaya yang (relatif) masuk akal. Plus, budayanya kaya banget. Ada sih rasa takut soal bahasa dan sistem belajar yang beda, tapi di situlah letak petualangannya, kan?
Aku masih inget saat scroll-scroll jam 2 pagi, coba ngebandingin kampus mana aja yang layak dilirik. Dari QS World Rankings, testimoni di Reddit, sampe nonton vlog anak-anak Indonesia yang kuliah di sana. Akhirnya, aku berhasil nyusun daftar pribadi tentang 10 universitas terbaik di Cina untuk siswa internasional pada tahun 2025. Bukan sekadar ngasal, tapi berdasarkan program berbahasa Inggris, fasilitas, reputasi akademik, sampai dukungan buat mahasiswa asing. Dan ya, sedikit drama juga ikut mewarnai perjalanan cari info ini.
Pertama yang aku temuin, dan bikin aku sempat “wah, ini sih top banget”, adalah Tsinghua University di Beijing. Ini kampus top 1 di Asia, dan katanya sering dijuluki sebagai “MIT-nya Cina”. Waktu liat program-programnya, kayak AI dan teknik sipil, aku ngerasa kayak bocah dapet mainan baru. Tapi di balik semangat itu, ada kekecewaan juga sih. Ternyata proses aplikasinya super kompetitif. Personal statement-ku bahkan sempat ditolak karena katanya “kurang reflektif secara akademis”. Waduh.
Lanjut, aku nemu Peking University, juga di Beijing. Kampus ini punya kekuatan di bidang humaniora dan ilmu sosial. Banyak program berbahasa Inggris, dan mereka punya komunitas mahasiswa internasional yang cukup aktif. Waktu aku coba DM salah satu mahasiswa Indo yang kuliah di sana, dia bilang awalnya sempat culture shock banget. Tapi setelah dua bulan, dia mulai nikmatin lingkungan akademik yang serius tapi mendukung. Oh ya, dia bilang kantin kampusnya enak parah—itu penting juga loh, trust me.
Fudan University di Shanghai juga wajib masuk radar. Lokasinya di kota yang sangat internasional jadi nilai plus. Aku sempat daftar di program Bisnis Internasionalnya yang terkenal. Waktu itu, aku kirim CV dan esai dalam bahasa Inggris, dan surprisingly, mereka cepet banget balesnya. Sayangnya, aku miss deadline beasiswa. Jadi, buat kalian yang serius, tolong banget jangan tunda-tunda. Jadwal mereka cukup ketat, dan Cina itu nggak main-main soal kedisiplinan.
Trus ada Shanghai Jiao Tong University, juga di Shanghai. Fokusnya banyak ke teknik dan riset ilmiah. Aku punya teman asal Vietnam yang dapet full scholarship di sana. Katanya, workload-nya berat banget, tapi dia belajar lebih banyak dalam setahun dibanding waktu kuliah 3 tahun sebelumnya di negaranya. Jadi kalau kamu tipe yang tahan banting dan suka tantangan, kampus ini cocok banget.
Salah satu kampus underrated yang aku suka adalah Zhejiang University. Lokasinya di Hangzhou—kota yang cantik, tenang, dan nggak seramai Beijing atau Shanghai. Aku suka banget sama vibe-nya. Kampus ini punya banyak kolaborasi internasional, terutama di bidang teknologi dan pertanian. Waktu ngobrol sama mahasiswa dari Turki yang kuliah di sana, dia bilang staf pengajarnya terbuka banget buat diskusi, dan banyak profesor lulusan luar negeri.
Terus ada Nanjing University. Satu hal yang aku kagumi dari kampus ini adalah perhatian mereka terhadap integrasi budaya. Mereka punya semacam buddy system buat bantu mahasiswa asing adaptasi dengan cepat. Dulu aku pikir adaptasi budaya itu cuma soal makanan dan bahasa, tapi ternyata banyak hal kecil kayak cara berpikir atau bahkan cara nulis email ke dosen yang berbeda banget.
Sun Yat-sen University di Guangzhou juga layak dilirik. Mereka punya jurusan kedokteran yang diakui WHO dan program internasional yang cukup variatif. Kelebihan dari Guangzhou adalah biaya hidup yang lebih murah dibanding Beijing atau Shanghai, dan hawanya lebih tropis. Buat aku yang gampang kedinginan, ini nilai plus besar. Waktu aku ikut seminar online kampus ini, aku terkesan sama gimana mereka jawab pertanyaan-pertanyaan secara detail dan hangat.
Nah, Xiamen University juga nggak bisa dilupakan. Kampusnya tuh kayak resort—beneran deh, coba aja googling fotonya. Letaknya deket laut, dan jadi tempat favorit buat program hubungan internasional. Aku pernah kirim email ke salah satu dosen sana, dan beliau ngebales dengan ramah banget, lengkap dengan link-link materi kuliah yang bisa aku baca buat persiapan.
Terakhir tapi nggak kalah penting: Beihang University (BUAA) dan Tongji University. Beihang terkenal di bidang aerospace dan teknologi penerbangan. Sedangkan Tongji, yang berlokasi di Shanghai, kuat banget di bidang arsitektur dan urban planning. Temanku, anak arsitektur dari Bandung, sempat ikut summer program di Tongji dan katanya itu pengalaman yang mengubah hidup. Dosen-dosennya ngebimbing dengan ketat, tapi juga sangat suportif. Bahkan mereka sempat jalan-jalan ke proyek pembangunan kota pintar bareng dosen lho.
Selama proses ini, aku banyak belajar. Salah satunya: jangan takut bertanya. Aku dulu malu-malu email pihak universitas atau alumni, padahal itu sumber info paling akurat. Dan satu lagi, jangan terlalu cepat menganggap kamu “nggak layak”. Awalnya aku pikir universitas terbaik di Cina cuma buat orang jenius. Tapi ternyata, selama kita niat dan siap kerja keras, kesempatan itu terbuka luas. Bahkan beberapa universitas menyediakan beasiswa penuh, mulai dari tuition fee sampai uang saku bulanan.
Secara umum, semua kampus yang aku sebut tadi termasuk dalam daftar universitas terbaik di Cina, terutama untuk siswa internasional. Dan penting banget buat riset soal jurusan yang kamu minati, karena tiap kampus punya spesialisasi yang beda. Juga, cek akreditasi internasional mereka, misalnya dari AACSB buat jurusan bisnis, atau WHO buat kedokteran.
Kalau kamu pengen kuliah di luar negeri tapi nggak pengen nguras kantong sampai kering, Cina itu beneran alternatif yang solid. Nggak cuma karena kualitas pendidikannya yang naik drastis, tapi juga karena mereka makin terbuka sama mahasiswa global. Oke, mungkin kamu bakal struggle di awal, tapi itulah bagian dari proses.
Semoga daftar ini bisa bantu kamu yang lagi galau milih universitas. Dan hey, kalau kamu punya cerita sendiri tentang nyari universitas terbaik di Cina, DM aku di IG. Kita tukeran cerita. Siapa tahu bisa bantu satu sama lain, kan?
Kalau kamu penasaran sama program beasiswa, atau gimana caranya adaptasi pas kuliah di sana, aku bisa bantu kasih tips lebih lanjut juga. Cukup banyak info yang waktu itu aku kumpulin, jadi sayang banget kalau nggak dibagi.